Segala bentuk perjudian melibatkan keberuntungan sampai tingkat tertentu, dan banyak penjudi akan berusaha keras untuk memastikan bahwa keberuntungan ada di pihak mereka. Beberapa orang benar-benar terbuka mengenai takhayul mereka, sementara beberapa lainnya tidak pernah mengakui bahwa mereka terpengaruh oleh hal-hal seperti itu, namun hampir dapat dipastikan bahwa sebagian besar penjudi percaya takhayul dalam satu atau lain cara.
Takhayul sangat umum di kalangan pemain kasino agen SRIKANDI88, mungkin karena fakta bahwa permainan kasino lebih banyak keberuntungan dibandingkan bentuk perjudian lainnya. Betapapun tidak masuk akalnya bahwa sesuatu yang sama sekali tidak berhubungan dengan perjudian sebenarnya dapat berdampak pada apakah pemain beruntung atau tidak, faktanya adalah banyak orang percaya pada tingkat tertentu bahwa takhayul mereka akan benar-benar mengubah keberuntungan mereka.
Angka 13 secara luas dianggap sebagai angka sial secara umum, tidak hanya dalam perjudian. Ada beberapa contohnya, seperti Jumat tanggal 13 yang diyakini sebagai hari sial. Memang benar, ketakutan terhadap angka 13 merupakan fobia yang diakui (Triskaidekaphobia).
Dalam istilah kasino, pemain sering kali menghindari segala sesuatu yang berhubungan dengan angka 13. Tidak mengherankan, misalnya, jika 13 adalah angka yang paling sedikit dipertaruhkan di roulette. Pihak kasino sendiri sangat menyadari takhayul ini, dan tidak jarang kasino besar melewatkan angka 13 saat memberi label pada lantai mereka dengan melompat langsung dari angka 12 ke angka 14.
Di sisi lain, 7 dianggap oleh banyak orang sebagai angka keberuntungan. Ini mungkin alasan mengapa begitu banyak mesin slot gacor memberikan jackpot untuk 7 simbol berturut-turut pada garis pembayaran.
Perlu dicatat bahwa angka keberuntungan dan angka sial merupakan hal yang bersifat budaya. Angka keberuntungan di suatu budaya mungkin merupakan angka sial di budaya lain, dan sebaliknya.
Sama seperti angka, warna sering kali dianggap sebagai pertanda baik atau buruk. Banyak orang yang menganggap warna hitam sebagai pertanda buruk, misalnya, mungkin karena hubungannya yang erat dengan kematian. Sebaliknya, merah sering dianggap sebagai warna keberuntungan. Hal ini terutama berlaku dalam budaya Tiongkok, dan banyak penjudi Tiongkok memastikan untuk mengenakan pakaian berwarna merah setiap kali mereka berjudi.
Banyak penjudi memiliki jimat keberuntungan yang mereka yakini akan membawa keberuntungan. Bentuknya bisa bermacam-macam, yang paling populer adalah kaki kelinci, tapal kuda, dan semanggi berdaun empat. Tidak jarang para pemain kasino memiliki pakaian keberuntungan yang selalu mereka kenakan saat berjudi, atau bahkan pendamping keberuntungan yang ingin mereka hadirkan.